Jakarta, VIVA - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad melakukan pertemuan dengan petinggi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam rangka silaturahmi Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah/2025. Adapun, momen pertemuan itu diunggah Dasco melalui akun media sosial instagramnya.
Tampak, dalam foto tersebut Dasco memakai batik biru duduk di sebelah Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Aljufri. Dasco terlihat tengah bercengkrama dengan Salim Segaf.
Selain itu, Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli mengenakan kemeja putih dibalut peci duduk di sebelah Dasco. Dalam foto itu, Jazuli ikut berbincang-bincang dengan Dasco dan Salim Segaf.
Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad Silaturahmi dengan Tokoh PKS
Kemudian, Anggota DPR RI Fraksi PKS Habib Idrus Salim Aljufri juga dalam ikut pertemuan tersebut. Idrus yang memakai kemeja warna krem kotak-kotak duduk di seberang Dasco.
Tampak kehangatan dari pertemuan tersebut. Namun, belum ada penjelasan detail terkait hal-hal yang dibahas dalam pertemuan.
Sebelumnya, Akademisi Rocky Gerung juga melakukan pertemuan dengan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahma. Menurut Rocky, Dasco yang merupakan Ketua Harian Partai Gerindra itu sebagai kawan dalam bertukar pikiran soal politik. Bahkan, Rocky menyebut hubungannya itu dengan akronim kawan politik Dasco (Kapolda).
Rocky merespon tudingan banyak pihak soal pertemuannya dengan Dasco beberapa waktu lalu. Sebab, Rocky dituding sebagai anak didik Dasco (Adidas), atau kawan binaan Dasco (Kabinda) yang sedang ramai diberitakan.
"Memang banyak pertanyaan ke saya kenapa ketemu Dasco? Apa betul salah satu Ketua Gerindra ingin menjebak kalangan oposisi supaya ditaklukkan oleh Presiden Prabowo? Kan itu sebetulnya konyol. Jadi seolah-olah pertemuan dengan Pak Dasco itu, wah ini kalangan sudah jadi Adidas, Kabinda. Oh enggak, saya ini Kapolda," kata Rocky dikutip pada Kamis, 10 April 2025.
Menurut Rocky, Dasco sejatinya memiliki keinginan baik untuk bangsa dan negara. Salah satu hal yang disampaikan Dasco dalam pertemuan tersebut, kata Rocky, menanyakan langsung apa yang diinginkan dari kelompok oposisi.
Kata Rocky, pertemuan para akademisi dan aktivis di kawasan Senayan, Jakarta sebagai bentuk kematangan Dasco dalam berpolitik.
"Di dalam soal ini, kan sebetulnya Dasco menginginkan juga ada sesuatu yang riil yang tuntut oposisi. Sebagai politisi Dasco tentu paham cara-cara 'makan bubur dari pinggir atau langsung," ujarnya.
Bahkan, lanjut Rocky, Ketua Harian Partai Gerindra itu menghubungi langsung Presiden Prabowo Subianto untuk menjembatani pertemuan para akademisi hingga aktivis yang kerap mengkritik kebijakan pemerintah.
"Pak Dasco menghubungi Pak Presiden, dan Pak Presiden mengatakan oke bertemu saja. Jadi fungsi Pak Dasco adalah berupaya mencairkan ketegangan, yang sebetulnya tidak ada alasan ngapain tegang dengan oposisi," jelas dia.
Halaman Selanjutnya
Rocky merespon tudingan banyak pihak soal pertemuannya dengan Dasco beberapa waktu lalu. Sebab, Rocky dituding sebagai anak didik Dasco (Adidas), atau kawan binaan Dasco (Kabinda) yang sedang ramai diberitakan.