Sabtu, 10 Mei 2025 - 17:53 WIB
VIVA – Manajemen PSM Makassar bergerak cepat merespons keputusan Komite Disiplin (Komdis) PSSI terkait sanksi terhadap bek andalan mereka, Yuran Fernandes. Tim Juku Eja memastikan akan mengajukan banding resmi ke Komite Banding PSSI.
Owner PSM Makassar, Sadikin Aksa, mengungkapkan bahwa dirinya telah lebih dulu bertemu dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sebelum keputusan Komdis diumumkan. Dalam pertemuan tersebut, kasus Yuran Fernandes turut menjadi bahan pembicaraan.
“Saya sudah bertemu Pak Erick sebelum keputusan Komdis keluar. Saya juga menyampaikan langsung soal Yuran. Saat itu Pak Erick mengatakan bahwa karena Yuran sudah meminta maaf dan mendapat teguran dari PT LIB, secara pribadi beliau tidak mempermasalahkan lagi,” ujar Sadikin kepada awak media.
Namun, kejutan datang saat putusan Komdis benar-benar diumumkan. Menurut Sadikin, Erick Thohir sendiri mengaku cukup terkejut atas keputusan tersebut.
“Pak Erick cukup kaget dengan keputusan itu. Tapi beliau menjelaskan bahwa Komdis adalah badan independen dan tidak bisa diintervensi oleh PSSI. Oleh karena itu, beliau menyarankan agar kami menempuh jalur banding,” tambahnya.
Menindaklanjuti saran tersebut, PSM Makassar memastikan akan segera menempuh upaya hukum sesuai prosedur.
“PSM akan mengajukan banding secara resmi dan formal. Kami tetap menjunjung tinggi semangat fair play dan profesionalisme, tapi kami juga akan memperjuangkan keadilan bagi pemain kami,” tegas Sadikin.
Keputusan Komdis PSSI terhadap Yuran Fernandes memang menuai sorotan. Bek asal Tanjung Verde itu sebelumnya telah menyampaikan permintaan maaf atas insiden di lapangan, namun tetap dijatuhi sanksi oleh Komdis.
Kini, bola panas berpindah ke Komite Banding. Akankah keadilan untuk Yuran Fernandes ditegakkan?
Seperti Kata Erick Thohir, Yuran Fernandes Akhirnya Tak Bisa Cari Makan di Sepakbola Indonesia
Dia (Yuran Fernandes) sudah meminta maaf. Tapi, kalau dia menyesali, jangan main di Indonesia. Main saja di luar negeri, kata Erick Thohir
VIVA.co.id
10 Mei 2025