Ribuan Wisatawan Padati Padati Objek Wisata Alam Riam Bajandik di Momen Libur Lebaran

1 week ago 6

Selasa, 8 April 2025 - 06:37 WIB

Kalsel, VIVA – Libur panjang Idulfitri 1446 Hijriah dimanfaatkan ribuan wisatawan untuk mengunjungi berbagai destinasi alam di Kalimantan Selatan. Salah satu lokasi yang menjadi primadona adalah objek wisata Riam Bajandik, yang terletak di Desa Wake, Kecamatan Batu Benawa, Kabupaten Hulu Sungai Tengah.

Objek wisata sungai yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) ini mencatat lonjakan kunjungan yang signifikan sejak hari pertama Lebaran. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Ketua BUMDes Riam Bajandik, Ridwan, menyebutkan bahwa jumlah pengunjung yang datang sejak Idulfitri hingga hari ini mencapai lebih dari 10 ribu orang.

"Jumlah itu kami dapatkan sesuai dengan penjualan tiket masuk," ujarnya, Senin, 7 April 2025.

Meski kondisi air sungai kerap berubah antara keruh dan jernih, animo masyarakat untuk menikmati suasana alam tetap tinggi. Banyak pengunjung datang untuk sekadar ngopi, berburu kuliner, atau bersantai di tepian sungai.

Pemandangan objek wisata alam Riam Bajandik yang berada di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan - Foto Dok Muhammad Faidurrahman

Photo :

  • VIVA.co.id/Muhammad Faidurrahman (Kalsel)

Menurut Ridwan, wisatawan yang datang tidak hanya berasal dari Hulu Sungai Tengah atau wilayah sekitar. Daya tarik Riam Bajandik bahkan menjangkau wisatawan dari provinsi lain.

"Ada beberapa juga yang datang dari provinsi luar Kalsel, seperti Kalteng dan Kaltim," ungkapnya.

Riam Bajandik tak hanya menawarkan keindahan alam pegunungan dan aliran sungai, tetapi juga fasilitas penunjang yang kian berkembang.

Di sekitar area, pengunjung dapat menikmati kuliner khas dari BFC dan Kopi Riam, serta mencoba aktivitas seperti river tubing, jasa foto, hingga bersantai di gazebo-gazebo yang tersedia.

"Kami ada juga menyediakan river tubing, jasa foto, beragam gazebo, suvenir serta beragam fasilitas lainnya," sambung Ridwan.

Salah satu pengunjung, Icunk, mengatakan bahwa Riam Bajandik tetap ramai hingga malam hari. Ia bahkan memilih bermalam di lokasi menggunakan tenda demi menikmati nuansa alam yang tenang.

"Karena rumah saya masih sekitaran daerah sini jadi kadang bermalam di sini dengan menggunakan tenda untuk menikmati suara aliran air," katanya.

Dengan tingginya antusiasme wisatawan, Riam Bajandik diperkirakan akan terus menjadi magnet wisata alam favorit, terutama saat musim libur panjang.

Halaman Selanjutnya

"Ada beberapa juga yang datang dari provinsi luar Kalsel, seperti Kalteng dan Kaltim," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |