3 hours ago
2
VIVA – Xiaomi teus melebarkan sayapnya untuk memasuki industri otomotif. Setelah sukses menjadi perusahaan teknologi dan alat telekomonikasi, jenama asal China itu membuat mobil listrik bernama SU7.
Mengingat SU7 mendapatkan respon positif di pasar, kini perusahaan rintisan Xiaomi yang melibatkan beberapa nama di dalamnya, atau secara singkat dalam bahasa mandarin diartikan China Car Custom, merilis mobil baru.
Perusahaan rintisan tersebut baru saja memperkenalkan mobil pertamanya, yaitu SC01. Sport car pelahap seterum itu cocok untuk kaum ‘mendang mending’ karena harganya terjangkau.
Melansir cnevpost, Senin 28 April 2025, Small Sports Car SC01 akan dijual dengan harga mulai 229.800 yuan atau setara Rp530,593 juta. Artinya untuk mendapatkan sport car tidak perlu keluar kocek miliaran rupiah.
Walaupun sport car listrik itu punya potensi pasar yang menjanjikan, perusahaan tidak mengadakan acara peluncuran secara besar-besaran seperti layiknya dilakukan oleh sejumlah brand mobil selama ini.
“Tidak ada acara peluncuran, tidak ada PPT, saya mungkin lebih suka melakukan pengarahan ini dengan cara yang biasa kita lakukan dalam beberapa tahun terakhir,” ujar Feng Xiaotong pendiri China Car Custom.
Walaupun perkenalan mobil itu dilakukan tanpa selebrasi, namun konsumen sudah bisa melakukan pembelian. Disebutkan juga bahwa SC01 ikut ditampilkan di pameran Shanghai Auto Show 2025 di Hall 2.2 National Exhibition and Cinvention Center, Shanghai yang digelar, pada 23 April sampai 2 Mei.
“Mobil sport kecil ini secara resmi sudah dipasarkan, saya harap saya dapat membantu Anda,” tuturnya.
Walaupun Xiaomi memiliki saham di dalamnya, namun produksinya memanfaatkan pabrik Jiangling Group Electric Vehicle (JMEV) yang berada di Nanchang, Jiangxi.
Mobil sport kompak tersebut secara dimensi panjangnya hanya 4.106 mili meter, lebar 1.830 mm, tinggi 1.170 mm, dan jarak poros roda depan ke belakang 2.503 mm. Total bobot kosongnya hanya 1,3 ton.
Untuk mendukung performanya terdapat dua dinamo, atau motor listrik yang masing-masing memiliki tenaga 160 kW atau setara 214,5 dk, artinya secara total bisa menyemburkan tenaga 320 kW atau 430 dk dengan torsi 560 Nm.
Sehingga untuk mengajaknya berlari dari diam ke 100 km per jam diklaim hanya 2,9 detik, tidak beda jauh dengan BYD Seal dan beberapa super car bermesin pembakaran, seperti halnya Lamborghini dan Ferrari.
Sport car listrik itu diklaim bisa berjalan sejauh 520 kilometer berdasarkan pengujian CLTC (China Light-Duty Vehicle Test Cycle), bermodal baterai lithium-ion buatan CALB (China Aviation Lithium Battery) berkapasitas 60 kWh.
Halaman Selanjutnya
“Mobil sport kecil ini secara resmi sudah dipasarkan, saya harap saya dapat membantu Anda,” tuturnya.
