8 Jenazah Korban Kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang Dijemput Keluarga untuk Dimakamkan

14 hours ago 2

Rabu, 7 Mei 2025 - 09:46 WIB

Padang Panjang, VIVA –  Tim Disaster Victim Identification (DVI) Kepolisian Polda Sumatera Barat bersama dengan Kepolisian Resor Padang Panjang, berhasil mengidentifikasi ke 12 korban meninggal dunia akibat tragedi kecelakaan maut bus ALS di kota Padang Panjang, Selasa pagi 6 Mei 2025.

Delapan jenazah diantaranya sudah diambil pihak keluarga untuk dimakamkan. Sedangka 4 jenazah lainnya masih menunggu pihak keluarga. Adapun 16 penumpang termasuk sopir masih dalam perawatan intensif di rumah sakit.

"Total ada 12 orang jenazah di RSUD Kota Padang Panjang dan telah teridentifikasi," kata Kapolres Kota Padang Panjang AKBP Kartyana Widyarso di Kota Padang Panjang, Selasa, 6 Mei 2025.

12 jenazah yang berhasil diidentifikasi tim Disaster Victim Identification (DVI) tersebut yakni Rema Andini Pane (1,5), Naufal Rehan Pane (6), Riski Agustini Lubis (32), Melaiki Sinaga (74), Karmina Gultam (74) dan Sarudin Nainggolan (74). Berikutnya Desrita Nainggolan (50), Sri Rejeki (38), Romaida Sitanggang (74), Etrick Gustaf Wenas (26), Aryudi (38) dan Atas Silaen (30).

AKBP Kartyana mengatakan sejak Selasa malam sudah banyak perwakilan keluarga jenazah yang tiba di RSUD Kota Padang Panjang untuk menjemput kerabatnya yang turut menjadi korban kecelakaan maut bus ALS tujuan Bekasi tersebut.

"Kemungkinan masih ada keluarga korban yang akan datang ke RSUD Kota Padang Panjang untuk menjemput jenazah," ujarnya. 

Kasubdit Dokpol Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bidokkes) Polda Sumbar dr Eka Purnama Sari mengatakan petugas tidak menemukan kesulitan untuk mengetahui identitas korban karena kondisinya masih dapat dikenali termasuk melalui kartu identitas maupun benda bawaan.

"10 jenazah teridentifikasi melalui sidik jari sementara dua lainnya dari data medis serta properti yang kita dapat info dari data antem mortem pihak keluarga," jelas dr Eka.

Eka mengatakan tim DVI Polda Sumbar bersama instansi terkait telah menyerahkan tiga jenazah kepada masing-masing keluarga korban dimana dua antaranya laki-laki dan satu perempuan.

"Tiga jenazah itu dijemput pihak keluarga dan akan dibawa ke daerah asalnya di Medan, Sumatera Utara," ujarnya. 

Diketahui sebelumnya, Bus ALS bernomor Polisi Bus B 7512 FGA berangkat dari Medan menuju Bekasi. Pemuktahiran data terakhir total korban sebanyak 35 orang, 12 diantaranya meninggal dunia.

Sampai saat ini, pihak Kepolisian masih belum merilis penyebab utama kecelakaan maut tersebut. Pantauan di RSUD Padang Panjang, pihak keluarga korban sudah mulai berdatangan.

Halaman Selanjutnya

"10 jenazah teridentifikasi melalui sidik jari sementara dua lainnya dari data medis serta properti yang kita dapat info dari data antem mortem pihak keluarga," jelas dr Eka.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |