Bursa Asia Dibuka Beragam, Data Perdagangan Tiongkok Jadi Sorotan Pasar

10 hours ago 2

Jumat, 9 Mei 2025 - 09:24 WIB

Jakarta, VIVA - Bursa Asia-Pasifik fluktuatif pada pembukaan perdagangan Jumat, 9 Mei 2025. Gejolak terjadi saat investor menunggu data perdagangan Tiongkok pada bulan April di tengah kekhawatiran perlambatan signifikan dalam pertumbuhan ekspor karena tarif impor.

Para ekonom memperkirakan nilai ekspor mengalami kenaikan sebesar 1,9 persen secara year on year (yoy). Nilai tersebut anjlok signifikan dari lonjakan pada bulan Maret sebesar 12,4 persen.

Ketidakpastian mengenai tercapainya kesepakatan antara pemerintah Amerika Serikat (AS) dan Beijing dalam negoisasi kian menurunkan optimisme pasar. Sentimen tersebut memicu indeks di kawasan Asia bergerak beragam.

Indeks Nikkei 225 melesat 1,17 persen pada pembukaan perdagangan. Indeks Topix melejit 1,06 persen.

Kontainer impor barang dari Taiwan menumpuk di Pelabuhan Los Angeles AS

Photo :

  • AP Photo/Damian Dovarganes

Indeks Kospi Korea Selatan turut membukakan kenaikan sebesar 0,3 persen. Sementara itu, indeks Kosdaq yang terdiri dari emiten saham berkapitalisasi kecil melemah sebesar 0,59 persen.

Indeks S&P/ASX 200 Australia dibuka datar. Begitu pula Indeks Hang Seng Hong Kong diperdagangkan datar sementara CSI 300 di Tiongkok daratan turun 0,19 persen.

Semalam, Wall Street menguat setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan hasil perundingan perdagangan dengan Inggris. Ini menjadi negoisasi yang pertama sejak AS menghentikan tarif timbal balik pada bulan April.

Lebih lanjut, investor berharap bahwa kerangka kesepakatan perdagangan AS-Inggris menandakan lebih banyak kemajuan di masa mendatang. Pasalnya rincian spesifik perjanjian tersebut masih belum jelas dan tidak ada dokumen resmi yang ditandatangani selama pengumuman selama pertemuan berlangsung.

“Rincian akhir sedang disusun. Dalam beberapa minggu mendatang, semuanya akan menjadi sangat konklusif," ujar Trump dikutip dari CNBC Internasional pada Jumat, 9 Mei 2025.

Indeks Dow Jones Industrial Average melonjak 254,48 poin atau 0,62 persen dan ditutup pada level 41.368,45. Indeks S&P 500 menguat 0,58 persen menjadi 5.663,94. Sementara, Nasdaq Composite melambung 1,07 persen ke level 17.928,14.

Halaman Selanjutnya

Semalam, Wall Street menguat setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan hasil perundingan perdagangan dengan Inggris. Ini menjadi negoisasi yang pertama sejak AS menghentikan tarif timbal balik pada bulan April.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |