7 Langkah Lunasi Utang Paylater, Hindari Gali Lubang Tutup Lubang

3 hours ago 1

Senin, 5 Mei 2025 - 12:00 WIB

Jakarta, VIVA – Di era digital yang serba praktis, layanan paylater menjadi solusi instan bagi banyak orang yang ingin berbelanja tanpa membayar langsung. Sayangnya, kemudahan ini bisa menjerat pengguna ke dalam lingkaran utang yang sulit diatasi. 

Jika tidak segera dikendalikan, tagihan yang menumpuk bisa mengganggu kesehatan finansial Anda secara keseluruhan. Sebab itu, melunasi utang paylater memerlukan strategi yang tidak hanya disiplin, tetapi juga realistis dan terukur. 

Anda perlu mengambil langkah konkret dan bertahap agar proses pelunasan berjalan lancar tanpa mengorbankan kebutuhan pokok. Berikut tujuh langkah efektif yang bisa Anda terapkan untuk keluar dari jerat utang paylater, seperti dirangkum pada Senin, 5 Mei 2025.

Ilustrasi ajukan paylater

1. Identifikasi Utang
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah mencatat seluruh utang paylater yang dimiliki. Termasuk di dalamnya jumlah cicilan, bunga, dan tanggal jatuh tempo. Jika Anda sudah memiliki gambaran menyeluruh, maka Anda bisa menyusun skala prioritas pembayaran secara lebih terarah.

2. Buat Rencana Keuangan
Susun anggaran bulanan yang secara khusus mengalokasikan dana untuk membayar utang paylater. Pastikan anggaran tersebut realistis dan tidak mengganggu kebutuhan utama seperti makan, transportasi, dan kesehatan.

3. Prioritaskan Pembayaran
Bayar lebih dulu utang yang memiliki bunga paling tinggi atau yang sudah mendekati jatuh tempo. Ini penting untuk menghindari denda dan bunga tambahan yang bisa menambah beban keuangan Anda.

4. Kurangi Pengeluaran Tidak Perlu
Cobalah untuk menahan diri dari belanja impulsif atau gaya hidup konsumtif menggunakan dana paylater. Fokuslah pada kebutuhan pokok agar lebih banyak dana yang bisa dialihkan untuk melunasi utang.

5. Gunakan Insentif atau Bonus
Jika Anda menerima bonus tahunan, THR, atau pendapatan tambahan lainnya, alokasikan sebagian atau seluruhnya untuk mempercepat pembayaran utang. Langkah ini sangat efektif untuk memangkas sisa tagihan lebih cepat.

6. Jangan Tambah Utang Baru
Disiplin dalam keuangan berarti tidak menambah beban baru ketika yang lama belum lunas. Hindari menggunakan fitur paylater lagi sampai Anda benar-benar bebas dari utang sebelumnya.

7. Cari Sumber Penghasilan Tambahan
|Jika memungkinkan, manfaatkan waktu luang untuk mencari pekerjaan sampingan, membuka usaha kecil, atau menjual barang yang tidak terpakai. Pendapatan tambahan ini bisa digunakan untuk melunasi utang dengan lebih cepat.

Itu dia tujuh langkah menghindari jebakan utang berkepanjangan dan membangun keuangan yang sehat. Ingat, kunci utama dari pelunasan utang paylater adalah konsistensi. Selamat mencoba!

Halaman Selanjutnya

4. Kurangi Pengeluaran Tidak PerluCobalah untuk menahan diri dari belanja impulsif atau gaya hidup konsumtif menggunakan dana paylater. Fokuslah pada kebutuhan pokok agar lebih banyak dana yang bisa dialihkan untuk melunasi utang.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |